Friday, March 18, 2011

It's me, now

Jujur aja belakangan ini aku jadi agak susah ngomong english lagi,
kalo semester lalu cas cis cus sambil ada logat aussie, sekarang untuk njawab orang aja aku mikirnya lama.
ini dikarenakan aku lebih sering ngomng indonesia, sama jowoan tiap hari. humph...
sekarang aku udah nyaman di adelaide karena banyak banget orang indo disekitarku, kadang kenyamanan emang butuh sesuatu yang berindikasi home town, nahh akibatnya yah gini..nggak bisa ngomong english... mantaphhhh

gain something..loss something.

masalah gain something loss something, aku sedang mengambil sebuah keputusan yang tampaknya bisa merubah jalan hidupku.
tentang aku yang mau extend another semester in Adelaide, dengan drop one subject yang pasalnya udah d plan dengan sangat cantik, lulus bulan july, tapi karena drop satu , jadi molor ke bulan december.again, for the seek of staying another semester in Adelaide.
what I concern is .. I don't want to leave Adelaide. this is my last chance to learn a lot of stuff in Australia, I might not be able to come back again in the future.
and there is something that bond me, the peoples. I have more than good friends and family, which I'm not ready to leave them.
the consequences is, I might loosing some chance that comes up after july- chances about my future, who knows? then if there is, I need to let it go. I love to stay another semester in Adelaide although cause me loosing some chances.
dan... dari semua ujuk2an ku diatas.. aku juga pengen bahwa any decision that I will make, it's really what God's want to happen in my life. nah ini yang bikin suatu perdebatan olehku n dion.

Dion bilang dalam kondisiku sekarang, apapun yang aku putuskan, kalaupun itu salah, Tuhan akan membenarkan. means, asalkan nanti tujuannya sama, walaupun jalannya berbeda Tuhan bakal selalu menyertai.
Ibarat banyak jalan menuju Roma, kalo Tuhan maunya jalan A, terus aku ini skrg lagi di jalan B, asalkan sampainya juga ke Roma, Tuhan akan selalu menyertai.
tapi karepku kalo Tuhan mau jalan A, ya aku maunya cuman jalan A..., kalo jalan B takut ntar ada apa2 meski sampainya sama2 ke Roma
lha kok aku jadi merasa egois sekali yah...??

Kalo misalnya Tuhan ngabulin kemauanku buat stay di Adelaide, bukannya bagus walaupun itu bukan jalan A, kan berarti God grant my wish and gv me a chance to explore more and enjoy my life. it's good. and everything that will going to happen when I'm passing jalan B, God will always there for me.

I think I shouldn't let those thought occupy my mind.

Anyway, 80% towards the decision of dropping subject. I have already drop my subject actually, just waiting to arrange another study plan.

God bless me.

No comments: